Pramuka Sebagai Sarana Pendidikan Karakter Generasi Muda
Pramuka merupakan kegiatan ekstra kurikuler wajib baik di tingkat SD, SMP hingga SMA. Oleh karena itu, penting bagi setiap siswa untuk mengetahui manfaat yang bisa didapat dari kegiatan ini, salah satunya semakin cinta terhadap bangsa dan Negara serta mengoptimalkan potensi baik spiritual, sosial maupun intelektual.
Tujuan kegiatan pramuka yaitu mendidik generasi muda untuk selalu melakukan hal-hal positif sesuai dengan norma masyarakat. Selain itu, untuk membina kaum muda dalam mencapai sepenuhnya potensi-potensi spiritual, sosial, intelektual dan fisiknya, agar mereka bisa membentuk kepribadian dan akhlak mulia.
Setiap Empat belas Agustus diperingati hari paramuka, seperti yang tertuang dalam Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 57 Tahun 1988 Tentang Pengesahan Anggaran Dasar Gerakan Pramuka, pada Pasal 1 Ayat 2. Tahun ini genap diperingati hari pramuka yang ke-61, dengan mengusung tema mengabdi tanpa batas untuk membangun ketangguhan bangsa.
Selaras dengan tema yang diusung tahun ini, kegiatan pramuka disekolah khususnya SMPIT Harapan Bunda Semarang, selalu diisi dengan kegiatan yang menyenangkan, menarik, dan menantang. Misalnya kegiatan kemah di alam, lomba pramuka, permainan seru, dan latihan rutin pramuka yang biasanya dilaksanakan setiap hari jumat. Latihan ini berisi materi-materi yang menarik seperti semapur, morse, sandi, kompas, tali temali, menggambar peta, menaksir tinggi dan sebagainya. Selain membentuk karakter generasi muda, latihan pramuka juga dapat menggali bakat dan minatnya serta menghasilkan karya. Sesuai dengan namanya yaitu Pramuka (Praja Muda Karana) yang berarti rakyat muda yang suka berkarya.
Generasi muda seharusnya memiliki karakter, seperti yang terdapat pada Dasa Dharma dan Tri Satya pramuka. Dasa Dharma dan Tri Satya memiliki peran yang berbeda, Darma berarti tuntutan dan Satya berarti janji, maka dari itu setiap generasi muda wajib mengerti, memahami, dan mengamalkan isi Dasa Dharma serta Tri Satya.
Dengan memahami Dasa Darma dan Tri Satya, maka generasi muda akan berjalan sesuai koridor dan terhalau dari pengaruh-pengaruh negatif dari luar. Walau bagaimanapun, penanaman sikap positif dan kreatif yang diajarkan di pramuka menjadi pondasi penting dalam penanaman karakter siswa khususnya generasi muda.
Salam Pramuka !
Oleh : Aidha Aprilia Puji Lestari,S.Pd